Thursday, August 23, 2018

Rahasia Mancing Nyobok

Mancing Nyobok di Waduk Mulur

Bagi para pemancing di wilayah Surakarta dan sekitarnya tentu tidak asing dengan istilah Nyobok namun bagi yang berada di luar karesidenan Surakarta tentu akan sedikit mengernyitkan dahi dengan kata Nyobok. Berikut ini akan kami ulas tentang Rahasia Mancing Nyobok yang kini menjai sebuah trend dunia pemancingan di wilayah Jawa Tengah khususnya di Solo Raya

Apakah itu Nyobok? sesuai namanya, Nyobok adalah salah satu tehnik mancing khas wilayah Surakarta. Tehnik mancing dengan umpan khusus lumut dengan membenamkan badan di air ini mulai populer sekitar awal tahun 2000. Tehnik yang pada awalnya untuk mendekati lokasi ikan dengan cara ikut berendam ini kemudian semakin populer dan menjadi trend dikalangan pemancing wilayah Surakarta.
Seiring berjalannya waktu tehnik Nyobok mulai dikenal oleh pemancing di daerah lain karena juga pengaruh perkembangan tehnologi khususnya internet yang memudahkan kita untuk memperoleh informasi mancing secara online.

Apa saja kelengkapan seorang pemancing Nyobok? Para penyobok menggunakan alat pancing berupa Tegeg dengan panjang 360cm-6 meter disesuaikan dengan kebutuhan. Bahan yang bagus untuk jenis pancing ini adalah carbon dimana lebih kuat namun lebih ringan bobotnya dari bahan graphite ataupun fiber. Bahan Carbon paling ringan namun anda harus waspada saat kondisi mendung karena Carbon termasuk penghantar listrik yang baik sehingga rawan dengan sambaran petir. Beberapa kasus sudah membuktikan ada pemancing yang terkena sambaran petir dan meninggal dunia. Tetap jaga keselamatan anda ya. Dengan mata kail bervariasi mulai dari kail no 5-7 atau disesuaikan kondisi ikan dan juga tehnik pelampung. Pelampung adalah wajib sebagai indikator apakah ikan menyambar dan memakan umpan lumut yang disajikan. dalam perkembangannya bentuk pelampung bermacam-macam sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Jangan Lupa bawa ember kecil sebagai wadah tempat lumut yang biasanya ditambah dengan ban gabus sebagai pelampungnya.
Bagi pemancing nyobokpun juga wajib melengkapi dirinya dengan pelampung badan . Hal ini semata-mata untuk menjaga keselamatan dari bahaya tenggelam. Sudah banyak korban meninggal dunia dalam mancing nyobok walaupun bisa berenang namun tetap mengutamakan keselamatan diri dengan mengantisipasi akan lebih baik. Ketika di dalam air tentu ada hal-hal diluar perkiraan semisal kaki kram dan kelelahan. Rasa panik ketika terperosok ke lubang yang tertutup air  secara psikologis akan menimbulkan rasa panik dan pelampun badan inilah sebagai antisipasi yang tepat.

Lumut sebagai umpan favorite Nyobok

Untuk umpan secara khusus dalam Rahasia Mancing Nyobok hanya menggunakan lumut, ada yang menambahkan beberapa varian perasa atau essen mulai dari essen yang dijual secara umpun maupun sesuai dengan kreasi masing-masing. Bahkan yang unik sampai ada yang menggunakan shampo rambut sebagai essen, entah apa ini maksudnya. Penggunaan pupuk Phonska pun dipercaya memperbesar upaya mendapatkan ikan. namun secara logika ini juga aga sulit dijelaskan. Lumut adalah syarat sahnya mancing Nyobok walaupun bisa juga menggunakan umpan lain sperti udang, pelet, cacing dan lainnya namun menggunakan lumut adalah sensasi tersendiri bagi sebagian besar pemancing Nyobok. Sebelumnya pun kita butuh perjuangan untuk mendapatkan lumut dengan mengantri pada agen lumut ataupun dengan mencari sendiri lumut yang akan dipakai namun tentu akan menyita banyak waktu.


Dari beberapa kali wawancara dengan para Coboker ini penggunaan lumutpun ada rahasianya, antara lain pemilihan lumut yang pas sesuai dengan kemauan ikan Nila. Penyesuaikan ini dipengaruhi oleh faktor alam tentunya seperti cuaca, kondisi air dan perilaku ikan makan.
Ada beberapa jenis lumut yang biasa dipakai, antara lain lumut sawah, lumut rawa, lumut batu dan lumut semaian kolam. Nah dari beberapa jenis tersebut lumut Rawalah yang terbukti lebih maknyooos buat meminang Jeng Nilawati, hal ini tentu dipengaruhi oleh kandungan microba yang menempel pada lumut Rawa ini. Selain itu salah satu yang mudah dideteksi adalah saat memanen lumut jenis Rawa ini kaki akan terasa gatal-gatal nah ini tanda bahwa lumut ini memiliki kualitas Super.

Bagi yang kurang jeli pada saat membeli akan memperoleh lumut sawah dimana lumut sawah akan memiliki kandungan zat kimia yang tinggi karena pengaruh pupuk buatan yang ikut terlarut dalam air. Untuk level terendah adalah lumut kolam yang memang sengaja disemaikan untuk tujuan dijual. Pemanenan lumut yang masih muda tentu juga akan memberikan pengaruh pada kualitas lumut tersebut.

Tips untuk mengatasi kualitas lumut yang terlalu kasar dalam Rahasia Mancing Nyobok adalah  dengan mencampurkan garam dapur dengan ukuran dosis kecil disesuaikan jumlah lumut yang akan dipakai, bisa juga memberikan aroma atau essen seperti pada ulasan sebelumnya misal essen Walang Sangit.

Lumut biasanya akan lebih disukai Jeng Nilawati pada musim penghujan dimana akan sedikit sekali stock lumut alami di habitat ikan Nila, jika musim kemarau tentu cacing bisa digunakan sebagai alternatif umpan terutama untuk Nila Merah.Sebagian para pemancing Nyobok pastilah tahu fungsi senar nylon namun ada juga lho yang belum mengerti maksudnya penggunaan senar Braid tersebut, disini saya akan mencoba menguraikan apa fungsi dan manfaat senar Braid tersebut.
Senar braid atau nylon biasanya dijual secara meteran pada toko-toko pancing khususnya wilayah Solo. Pada awalnya pun saya bingung untuk apa kok dijual secara eceran? Nah seiring perkembangan waktu terjawab sudah bahwa senar nylon tersebut digunakan sebagai leader oleh para pemancing Nyobok atau kolaman, hal ini tentu berkebalikan denga tehnik casting yang menggunakan senar braid sebagai main line atau senar utama.
Fungsi senar nylon bagi para coboker (begitu biasanya disebut) selain lebih kuat juga untuk mempermudah dalam memasang umpan khususnya umpan lumut karena senar nylon lebih lemes dan tidak melintir, ini adalah evolusi dari penggunaan senar benang jahit jeans. Memasang umpan lumut dengan cara dipelintir tentu membutuhkan senar yang lemas dan pilihanpun jatuh pada senar nylon.
Karena tertarik maka saya pun mencoba membuat rangkaian tegeg hanya saja saya menggunakan full nylon yaitu Duraking 9X pe1 yang merupakan produk terbaru dari pabrikan senar Duraking.
Hasilnyapun tidak mengecewakan karena lumut bisa menempel rapi pada mata kail ukuran 4 karbon dan alhasil ikan pun makan.
Nah anda tertarik untuk mencoba? silahkan segera setting tegeg anda dan rasakan sensasi Undlup Plethes Seblak...Nyooottt

Rata-rata pemancing Nyobok akan mulai melakukan ritualnya dari pagi hingga waktu sore hari. bagi yang belum terbiasa jelas akan membuat badan meriang masuk angin. Efek lainnya yang biasa dialami para penyobok ini adalah gatal-gatal pada kulit. Untuk mengatasinya bisa membeli obat gatal pada apotek terdekat.

Target yang biasanya menajadi buruan para pemancing Nyobok adalah jenis ikan nila, walaupun kadang adapula yang tanpa sengaja mendapatkan ikan jenis lain seperti Hampala, GrassCarp maupun bawal. Disinilah salah satu keunikan para pemancing Nyobok yang rela berangkat lebih awal bahkan sampai ke luar daerah seperti Waduk Wadas Lintang Kebumen, Waduk Jati Barang Ungaran dan tempat lainnya. Dimana ada Nila disitu ada Nyobok.

Nah demikian tadi ulasan mengenai Rahasia Maancing Nyobok yang kami rangkum secara mendalam dari hasil wawancara para pemancing Nyobok di wilayah Solo Raya. Setiap ilmu yang bermanfaat akan lebih berguna jika dibagikan kepada yang lainnya termasuk para pembaca yang budiman. Semoga sedikit coretan dari kami ini bisa memberikan informasi yang bermanfaat terkait dengan mancing nyobok. Salam.

No comments:

Post a Comment