Sunday, September 16, 2018

Ikatan Mancing Casting Sukoharjo

Ikatan Mancing Casting Sukoharjo

Berawal dari rasa penasaran untuk memancing menggunakan umpan tiruan seperti dalam acara tayang mancing di televisi serta rasa penasaran bagaimana menaklukkan ikan gabus dengan cara dipancing maka setelah belajar melalui media sosial dan internet serta bertemu dengan teman-teman yang mempunyai hobi yang sama maka terbentuklah group di media sosial facebook dengan nama Ikatan Mancing Casting Sukoharjo pada bulan Juni tahun 2013. Komunitas yang terbentuk pada awalnya hanya beranggotan tidak lebih dari 10 orang namun kini sudah berisi lebih dari 40 anggota aktif serta ratusan anggota lain yang berasal dari luar wilayah kabupaten Sukoharjo. Group yang awalnya dibentuk karena sering bertemu saat casting di Waduk Mulur ini setiap sore selalu bersama-sama casting ikan gabus sehingga menjadi akrab dan akhirnya bersama-sama dalam satu wadah yaitu Ikatan Mancing Casting Sukoharjo. Komunitas ini sudah memiliki struktur organisasi dimana terdapat Ketua,Wakil Ketua, Sekretaris, Bendahara serta divisi-divisi namun dalam perjalanannya semua adalah sama dalam kedudukan dan tidak ada pembatas dalam kegiatan. Struktur organisasi hanyalah sebagai pemenuhan dan syarat sebagai sebuah group yang valid. Dengan jumlah anggota aktif lebih dari 100 orang tentunya menjadikan Ikatan Mancing Casting Sukoharjo ini sebagai salah satu komunitas mancing yang solid terutama di wilayah Surakarta dan sekitarnya.

Kopdar dan Castbar pertama IMCS di Telaga Claket Wonogiri

Setiap kegiatan yang selalu melibatkan anggota group Ikatan Mancing Casting Sukoharjo tentu memberikan rasa persaudaraan diantara anggota. Kegiatan sosial diantara anggota juga terjalin dengan baik. Sebagai salah satu komunitas lokal Sukoharjo maka Ikatan Mancing Casting Sukoharjo mempunyai visi untuk memajukan dunia mancing khususanya casting di wilayah Sukoharjo dan sekitarnya serta menjadikan wilayah Sukoharjo sebagai salah satu tujuan wisata mancing serta casting untuk tingkat nasional. Misi dari komunitas ini adalah memberikan kesadaran kepada masyarakat Sukoharjo khususnya untuk mencintai perairan air tawar di Sukoharjo yang memiliki potensi sebagai salah satu obyek wisata air di kawasan Solo Raya.
Peran aktif Ikatan Mancing Casting Sukoharjo adalah turut menjaga kawasan wisata Waduk Mulur sebagai salah satu obyek wisata air khususnya wisata memancing. Sekretariat Ikatan Mancing Casting Sukoharjo yang beralamat di Balesari 2/2 Mulur Bendosari Sukoharjo juga mengkampanyekan stop ilegal fishing seperti penyalahgunaan setrum dan obat kimia di wilayah perairan Sukoharjo.
Jika anda tertarik bergabung silahkan hubungi sekretariat dengan CP: 081228382403 dengan Nur 
Khalid Yamani,S.E
IMCS dalam rangka Tebar Benih Ikan di Waduk Mulur 2016

Baca artikel lainya: Daftar Penjual Alat Pancing Online
Ikatan Mancing Casting Sukoharjo kini sudah berusia 3 tahun telah melakukan kegiatan bersama antara lain Casting Bareng IMCS, Bhakti Lingkungan dan Kampanye Kepedulian terhadap lingkungan khususnya ekosistem air tawar di wilayah Sukoharjo dan sekitarnya.
Berikut adalah beberapa photo kegiatan IMCS:

  1. TEBAR BENIH IKAN DI WADUK MULUR 2016
  2. Casting Bareng IMCS di Ngadipiro Wonogiri
  3. Bersih Lingkungan di Kriwen Kalimati

Penyerahan Benih Ikan dari Dinas Pertanian Sukoharjo kepada ketua Ikatan Mancing Casting Sukoharjo

Tebar benih ikan di Waduk Mulur

IMCS bersama komunitas lain selalu bertujuan positif


Kali Gedong lokasi Castbar IMCS 2016



Diikuti 135 peserta dari berbagai daerah


Acara Bersih Bersih Kalimati







Ikatan Mancing Casting Sukoharjo hadir dalam Ulang Tahun Klaten Fishing Group Pertama:
Eksistensi IMCS sebagai salah satu group mancing kini mulai dilirik oleh media massa salah satunya adalah Harian Joglosemar yang mengulas IMCS Ikatan Mancing Casting Sukoharjo dalam rubrik komunitas yang terbit Minggu 9 April 2017. Dalam rubrik ini dijelaskan visi dan misi IMCS baik jangka pendek maupun jangka panjang serta manfaaat bergabung dengan IMCS sebagai group Casting khususnya.
IMCS dalam Harian Joglosemar edisi Minggu 9 April 2017
Timbangan digital doorprize Ultah KFG
Komunitas IMCS selain sebagai ajang untuk berbagi ilmu khususnya tehnik casting juga sebagai ajang silaturahmi dengan pemancing lain. Hal ini juga dibuktikan dengan kehadiran anggota Ikatan Mancing Casting Sukoharjo dalam event Casting Bareng Klaten Fishing Group di Waduk Bade Klego Boyolali pada hari yang sama yaitu tanggal 9 April 2017 dimana pada hari Minggu tersebut event digelar sebagai peringatan Ulang Tahun KFG yang pertama.
Selain mengikuti acara tim IMCS pun berhasil meraih kategori Ikan Terberat dengan target Ikan Gabus seberat 0,76 kg yang dimenangkan oleh sodara April Wieb selaku wakil ketua IMCS dan berhak memboyong hadiah yaitu sebuah Joran BC merk Kuying Top Caster, selain itu untuk nominasi ikan terkecil dengan hadiah sebuah reel spinning Shimano Sienna 500FD juga berhasil dibawa pulang oleh sodara Bobby Baloeng selaku anggota IMCS sektor Solo Baru.

Ikan Toman Top Predator Air Tawar
Anggota yang lainpun berhak atas beberapa doorprize antara lain timbangan digital , jump frog dan soft frog serta topi yang disediakan oleh para donatur.
Acara kemeriahan event casting bareng sebagai peringatan Ultah KFG juga dihadiri beberapa angler dari Jogja, Temanggung, Ungaran, Salatiga dan Kendal tentu menjadi sebuah ajang silaturahmi diantara para castinger. 
Berikut adalah kemeriahan Ultah dan Castbar di Waduk Bade bersama Klaten Fishing Group

Salah satu rekan IMCS strike Gabus



Ikan terberat oleh April Wieb
Ikan Terkecil oleh Bobby Baloeng


Trip Ikatan Mancing Casting Sukoharjo ke Pantai Cipta dan Waduk Jatibarang Semarang:
Sebagai salah satu group casting yang mulai berkembang dan eksis di wilayah Solo Raya, Ikatan Mancing Casting Sukoharjo mulai mengepakkan sayap dengan mengadakan trip bareng luar wilayah. Untuk trip perdana kali ini IMCS mencoba peruntungan casting landbase di Pantai Cipta Semarang. Diikuti oleh 17 peserta dengan 2 armada elf dan pribadi trip kali ini bisa dikatakan sukses dan menyenangkan. Dipimpin oleh S A Wibowo Suket rombongan berangkat dari pos pemberangkatan di Tanjung Anom jam 1 dini hari pada hari minggu 17 September 2017. Selama perjalanan rombongan bercanda gurau layaknya anak TK sedang piknik. Kondisi jalan rame lancar menjadikan sang driver mas Wibowo Lumut lebih leluasa dalam mengedalikan kendaraan. Pada pos terakhir penjemputan peserta sedikit ada kendala dikarenakan jalan yang macet akibat adanya Balap Liar di jalan batas kota Ungaran, namun hal ini tidak menjadikan hambatan bagi rombongan.

IMCS bersama Mbah Pudjo

Setelah melanjutkan perjalanan maka sampailah rombongan trip di Pantai Cipta Semarang jam 4 dini hari, bergabung dengan rombongan pertama yang menggunakan kendaraan pribadi. Beberapa saat setelah persiapan rombongan langsung menuju titik spot yaitu sepanjang Pantai Cipta. Strike perdana diawali dengan ikan Barracuda oleh Nur Khalid Yamani, tarikan preman laut ini sangat terasa hingga joran bc pun menukik tajam. Setelah beberapa saat akhirnya ikan preman laut inipun berhasil landed dengan hook up sempurna.

Strike Baracuda
Asiknya rame-rame

Strike-strike berikutnyapun tak kalah seru. Ikan Kerapu yang menjadi thema trip kali ini silih berganti naik ke permukaan dengan piranti joran Ultra light. Umpan andalan antara lain soft lure, minow, bahkan popper banyak dipakai oleh anggota rombongan juga oleh pemancing lainnya di Pantai Cipta Semarang pada pagi itu. Setelah beberapa saat lelah saatnya makan pagi bersama dengan membeli nasi bungkus dari pedagang keliling yang kebetulan berasal dari Bulukerto Wonogiri sehingga para peserta trip pun tidak sungkan untuk mengobrol, harga yang relatif murah hanya 10rb sudah termasuk teh anget sangat rekomended bagi yang ingin melakukan trip ke Pantai Cipta.

   

Strike Kerapu adalah ikan terbanyak yang berhasil landed saat itu.
Menjelang siang hari rombongan memutukan untuk beristirahat sejenak di warung tempat kendaraan di parkir. Setelah melakukan koordinasi maka diputuskan untuk menghadiri undangan sekaligus silaturahmi dengan mbah Pudjo salah satu senior pemancing di wilayah Semarang yang berkediaman di daerah Mijen.
Istirahat sejenak di tempat Mbah Pudjo
Sambutan hangat diterima oleh rombongan IMCS oleh beliau. Sambil ngobrol, sharing dan beramah tamah dengan mbah Pu (biasa dipanggil begitu) kami juga menimba ilmu dari beliau mengenai cara konservasi ikan predator khususnya air tawar. Beliau memberikan banyak ilmu konservasi dan pada akhirnya diputuskan untuk melihat lokasi konservasi yang juga beliau kelola bersama kelompok Bader Kencono di Waduk Jati Barang Semarang. Akhirnya rombongan IMCS pun meluncur ke WJB ditemani oleh mbah Pudjo.
Setelah melakukan check lokasi serta melakukan satu dua kali lemparan rombongan memutuskan untuk berpamitan serta melanjutkan perjalanan pulang kembali ke Sukoharjo. Dari perjalanan ini kami mendapatkan banyak pelajaran ilmu yang berharga apalagi dengan masukan-masukan yang kami dapatkan dari mbah Pudjo baik untuk casting maupun pengelolaan perikanan di laut maupun air tawar. Semoga trip-trip berikutnya akan semakin menambah wawasan bagi kita semua.
Silahkan Baca juga Kegiatan IMCS 2017-2018
Demikian tadi sekilas mengenai perjalanan komunitas Ikatan Mancing Casting Sukoharjo dari awal berdiri 2014 hingga 2017 dan sampai saat ini. Semoga tulisan ini bisa menjadi catatan sejarah bagi perjalanan Ikatan Mancing casting Sukoharjo dan memberikan wawasan bagi para anggota baru yang ingin bergabung bersama kami didalamnya.

No comments:

Post a Comment