Saturday, November 17, 2018

Gabus VS Hampala

Ikan Gabus oleh Sigen

Bagi anda pecinta casting air tawar tentu sudah tidak asin lagi dengan nama kedua ikan yang kami sebutkan tadi sebagai judul tulisan ini. Banyak sekali angler yang terbius oleh sensasi yang didapatkan dari 2 jenis ikan yang berbeda famili ini. Ikan Gabus adalah salah satu ikan dari famili Chana sedangkan Hampala merupakan predator dari famili Cyprinidae. Dalam perkembangan casting saat ini memang lebih banyak yang memburu ikan gabus dikarenakan persebaran ikan ini di wilayah Indonesia paling luas dan hampir di setiap daerah ada, sedangkan ikan Hampala walaupun tergolong ikan predator air tawar yang dasyat tarikannya namun persebaran yang tidak merata dan hanya wilayah tertentu saja yang membuat kurang populer dibandingkan ikan gabus.
Ikan Gabus bisanya hidup di setiap kubangan air baik sungai, rawa, waduk ataupun setu, sedangkan ikan Hampala cenderung lebih menyukai habitat air deras alias sungai walaupun ditemukan juga Hampala hidup di air tidak mengalir semisal Waduk Gajah Mungkur Wonogiri dan Telaga Ngebel di Ponorogo. Hampalapun lebih populer di kawasan Jogjakarta karena memang lebih banyak sungai deras di wilayah tersebut dibandingkan ikan gabus yang lebih populer di daerah Salatiga, Temanggung, Ambarawa yang memang merupakan area pinggiran dari Rawa Pening.

Ikan Hampala oleh Yanto Buldog
Baca juga Ikan Toman di Pulau Jawa
Terlepas dari segala kelebihan dan kekurangannya tersebut kedua ikan yaitu Gabus dan Hampala layak untuk mendaptkan gelar Ikan Piala bagi para castinger. Anda boleh ngaku sebagai castinger jika minimal sudah berhasil melandedkan kedua ikan fenomenal tersebut selain itu juga masih ada ikan predator lain yang wajib anda masukkan list buruan seperti Toman, Kerandang, Baung ataupun ikan air payau dan asin seperti Baramundi, Baracuda, Mangrove Jack dan Kerapu.
Nah apakah anda sudah berhasil meraih poin dari beberapa ikan tersebut, jika sudah anda pastilah beruntung karena belum tentu setiap orang yang bergelar pemancing bisa mendapatkan ikan-ikan tersebut secara mudah karena perkembangan jaman yang memberikan efek pada keberadaan ikan-ikan predator tersebut. Semoga anda tetap bisa menyukai hobi sebagai pemancing dan terus memeperkenalkan asiknya menarik ikan tanpa harus menggunakan alat yang bisa menimbulkan dampak negatif bagi habitat ekosistem air tawar.

No comments:

Post a Comment