Sunday, June 16, 2019

Gaya Mancing Mingkem Ala Takimm Syahrul

Takimm (tengah) bersama angler lain di acara KFT

Beberapa minggu belakangan ini seluruh group dan komunitas mancing khususnya yang berinteraksi dalam dunia media sosial dihebohkan dengan kemunculan seorang pemancing asal Klaten yang bernama Takimm Syahrul  . Pria kelahiran Klaten 17 Desember 1995 ini selalu tampil dan bergaya khas dengan mulut yang seolah terbungkam dengan mancing andalan ikan Betik (betok) yang memang banyak terdapat di sekitaran rumahnya.

Gaya Mingkem ala Takimm saat strike ikan
Baca juga tentang Jumino Iso Godag Pora
Yang menarik ikan betik ini selalu diposting pada group-group mancing dengan nama yang berbeda seperti ikan garitel (peting) ikan nila (pada group mancing nila) dan sebagainya sehingga menjadi bahan bulian para netizen semuanya. Namun bagi Takimm semua bulian tersebut hanya dianggap angin lalu dan mampu membuatnya dikenal di group-group tersebut.

Gaya Mingkem ala Takimm yang khas

Nama Takimm pun semakin dikenal dan semakin viral terlebih ketika Takimm hadir dalam Acara Halal Bi Halal yang diselenggarakan oleh Karanganyar Fishing Team (KFT) yang berlangsung di Gedung Jati Jaten Karanganyar pada Sabtu 15 Juni 2019 kemarin. Selain kedatangan Takimm juga dimeriahkan dengan hiburan dangdut dengan hadiah doorprize yang berlimpah. Dari beberapa unggahan para peserta acara memang kebanyakan berphoto bersama Takimm karena memang Takimm saat ini sedang menjadi perbincangan di kalangan pemancing se Solo Raya.


Mancing Betik dengan gaya khas Takimm
Tommy Icikiwir sempat viral beberapa tahun yang lalu

Kembali soal Takimm yang mempopulerkan kembail mancing ikan Betik dikalangan para pemancing Solo Raya. Jika teringat kisah Takimm ini ada salah seorang pemancing asal Indramayu yang juga hobi mancing ikan betik (betok) dan sempat viral beberapa tahun yang lalu yaitu Tommy Icikiwir  yang sempat mendapatkan undangan untuk mancing bersama angler dari Palembang dengan biaya akomodasi gratis. Bermula dari ikan Betik menjadi viral...begitulah kira-kira kisah mereka berdua.
Nah mungkin anda sekalian menjadi tertarik untuk mencoba sesuatu yang berbeda dalam memancing agar lebih dikenal di kalangan para strike mania? Tidak ada salahnya untuk mencoba dan menjadi viral ala Takimm ini.

Monday, June 10, 2019

Kopdar Halal Bi Halal IMCS 2019

Kopdar Halal Bi Halal IMCS 2019

Dalam merayakan suasana Lebaran kali ini komunitas Ikatan Mancing Casting Sukoharjo (IMCS) menggelar acara Kopdar Halal Bi Halal IMCS 2019 yang bertempat di spot mancing Waduk Mulur pada hari Minggu 9 Juni 2019. Dalam gelaran kali yang dipersiapkan secara spontanitas dihadiri 100 peserta yang hadir dari berbagai wilayah di Solo Raya antara lain Wonogiri, Klaten, Karanganyar, Solo, Sragen dan Sukoharjo sendiri sebagai tuan rumah.

Lokasi Kopdar Warung Bronjong Waduk Mulur

Komunitas yang terjalin sudah lebih dari 5 tahun ini memang mengedepankan jalinan silaturahmi diantara para pecinta casting khususnya di wilayah Sukoharjo. Dengan berbagai macam hadiah doorprize dari para donatur yang memang berasal dari internal group serta dari beberapa seller online alat pancing tentu menjadi daya arik tersendiri bagi peserta yang hadir di lokasi Waduk Mulur. Perkambangan dunia casting yang semakin meriah tentu juga menjadi alasan semakin banyaknya anggota yang bergabung dan ingin menambah pengalaman dalam bidang casting.

Hadiah Doorprize

Acara pengundian doorprize
Dimas (baju hitam) peserta dari Wonogiri
Qomari dari Ungaran
Arif dari Karanganyar

Waduk Mulur yang memang dari awal menjadi titik dimana IMCS mulai berdiri juga sebagai Homebase bagi para anggota IMCS Sukoharjo merupakan spot mancing paling potensial dengan luas yang menjadi daya tarik tersendiri. Keaneka ragaman ikan merupakan salah satu kelebihan Waduk Mulur terlebih dengan adanya species ikan Toman yang menjadi primadona para penghobi casting saat ini.

Strike baby toman

Keceriaan peserta kopdar

Antri perahu

100 peserta hadir

Acara yang dimulai sejak pagi dengan peserta pertama hadir dari Wonogiri yang meluangkan waktu untuk berkumpul bersama rekan lain dari berbagai wilayah di Solo Raya. Selain itu hadir pula beberapa rekan perantauan yang kebutulan sedang mudik merayakan Lebaran 2019 antara lain dari Ungaran, Cilegon bahkan ada yang dari Papua merapat bersama di Waduk Mulur.

Mas Joko angler dari Sorong Papua

Acara yang berlangsung meriah dengan menggunakan beberapa buah perahu yang tersedia bagi yang ingin merasakan sensasi casting ke tengah Waduk Mulur dengan target ikan Toman serta landbase dengan target ikan gabus berhasil mendaratkan bebrapa ekor ikan predator tersebut. Tujuan utama untuk mengumpulkan para castinger pun telah sukses dengan hadirnya 100 peserta sebab panitia memprediksi hanya sekitar 30 orang pada sebelumnya.
Demikian sekilas mengenai gelaran acara Kopdar Halal Bi Halal IMCS 2019 yang telah dilaksanakan pada lebaran 2019 kali semoga tahun depan bisa kembali hadir untuk menjadi jembatan silaturahmi dan komunikasi diantara para penghobi casting khususnya di wilayah Solo Raya.

Friday, May 17, 2019

Cara Ampuh Mancing Belut Siang dan Malam Hari

Hasil Mancing Belut Sawah

Salah satu kenangan semasa kita kecil adalah mancing belut di area pesawahan sambil menyusuri pematang sawah dengan baju dekil penuh lumpur yang menempel bahkan kadang lumpur pun menempel pada wajah kita. Ya itulah sekelumit cerita tentang anak-anak di kampung yang mungkin saja salah satu pembaca setia blog ini mengalaminya. Nah kali ini bagi yang belum mengalami masa kecil bahagia bisa juga membaca sedikit ulasan mengenai Cara Ampuh Mancing Belut Siang dan Malam Hari yang akan kami ulas secara lebih lengkap dari narasumber yang terpercaya dan sudah terbukti dedikasinya dalam seni memancing ikan licin alias belut ini. Cekidot Gan...
Mancing belut merupakan salah satu tehnik mancing yang kini mulai banyak dilirik kembali oleh para penyuka sensasi strike. Di era millenial ini justru semakin banyak orang tergelitik dengan video yang banyak beredar di salah satu media upload yang menyajikan hiburan lengkap mengenai sensasi mancing belut. Dalam ulasan kami akan lebih jelas mengenai waktu yang tepat untuk memancing belut serta tehnik yang digunakan supaya para pembaca bisa mencoba sendiri dirumah bagaimana mengahasilkan strike ikan belut ini.
Umpan Ulat Bumbung dan Rahasianya

Lokasi Yang Tepat Untuk Mancing Belut

Ada 2 orang narasumber yang berhasil kami wawancarai dan keduanya memiliki masing-masing tehnik yang bisa anda terapkan, baik pada saat siang ataupun malam hari. Mancing belut pada dasarnya hanyalah masalah niat dan kemauan untuk menyusuri tempat yang sekiranya ada belutnya. Hal ini juga bisa menambah pengetahuan kita bagaimana menjaga ekosistem karena saat ini perburuan belut yang menggunakan alat setrum pada dasarnya merusak ekosistem yang ada pada area tersebut. Penggunaan setrum pada area persawahan kini mulai dilarang karena menyebabkan mata rantai ekosistem terputus dan menyebabkan merajalelanya hama tikus. Belut merupakan salah satu predator anak-anak tikus yang banyak berkembang biak di lobang pematang sawah. Dengan semakin sedikit belut yang ada karena setrum secara tidak langsung akan menyebabkan makin banyak tikus yang akan tumbuh dan berkembang biak. Marilah kita pahami betul efek dari setrum belut di sawah.
Cara yang aman dan ramah terhadap ekosistem ini hanyalah dengan mancing (ngurek;Jawa) karena tidak menghabiskan belut secara masif di area persawahan, bahkan kadang akan terjadi moncel karena belut mempunyai tenaga yang kuat dan kadang mematahkan hook serta memutuskan tali pancing anda.

Rangkaian Mata Kail Untuk Mancing Belut

Mancing belut bisa dilakukan siang dan malam hari tergantung waktu longgar yang anda miliki. Cukup dengan senar pancing atau senar layangan (direkomendasikan) dengan ukuran disesuaikan dengan target yang akan dikejar. Jika ukuran jumbo anda bisa memilih ukuran senar dengan diamter lebih dari 0,40mm dengan mata kail diatas ukuran 10 (tergantung selera). Pilihlah mata kail dengan type long shank atau memiliki leher yang panjang agar lebih pas masuk ke mulut belut nantinya.
Jika anda memancing belut pada siang hari pilih lokasi areal persawahan dengan waktu yang tepat yaitu sehabis masa panen hingga menjelang musim tanam. Pilihlah lobang yang benar-benar tepat agar anda tidak salah memasukkan kail ke lobang kepiting sawah. Untuk ukuran belut jumbo biasanya berada pada bagian pinggir selokan atau saluran air, bisa juga sekitar pinggiran rawa. Begitulah cerita dari narasumber pertama yaitu mas Adi dari Begajah Sukoharjo yang selalu mancing belut sebagai salah satu kegiatan untuk menikmati indahnya alam.
Untuk tehnik mancing malam hari anda bisa menyusuri bagian pondasi/batu rai dari saluran irigasi dengan alat tambahan berupa senter. Akan lebih bagus lagi jika anda gunakan senter dengan nyala warna kuning karena lebih ramah terhadap pergerakan ikan belut. Jika kepala belut sudah terlihat di sela-sela pondasi langsung saja siapkan kail dan umpannya dan masukkan ke lobang dimana kepala belut tadi muncul. Nikmati sensasi tarik-menarik dan jangan terburu-buru memaksa belut keluar dari lobang. Buatlah agar belut kehabisan tenaga barulah paksa untuk keluar dari lobangnya atau anda akan merasa kecewa karena putus tali pancing atau hook yang patah, demikian tips dari mas Inok dari Nguter Sukoharjo.
Demikianlah tadi sedikit ulasan mengenai Cara Ampuh Mancing Belut Siang dan Malam Hari semoga bermanfaat, dan bisa anda coba sendiri dirumah. Semoga ulasan ini bermanfaat bagi anda sekalian.

Thursday, May 9, 2019

Review Reel BC Audy Lizard Joran Ogawa Al Maera 180cm dan RWT Lure Soft Frog

Reel Audy Lizard dan Joran BC Ogawa Al Maera

Bagi anda para penghobi mancing mungkin anda sekalian ingin merasakan sensasi casting dan masih terkendala masalah anggaran belanja, berikut ini kami berikan sedikit review mengenai alat BC yang harga nya miring dan cukup bagus untuk digunakan yaitu Reel BC Audy Lizard dan Joran BC Ogawa seri Almaera.
Reel BC Audy Lizard memiliki ratio 8:3:1 yang sangat pas buat memainkan lure-lure dengan kecepatan retrive tinggi semisal jump frog dan soft frog dengan sistem pengereman magnetic sangat tepat untuk anda sekalian belajar akurasi dengan alat BC. Harga yang tidak terlalu menguras kantong anda di kisaran 300 ribuan dengan fitur yang sudah sangat canggih di kelasnya. Model spool dalam sangat pas untuk PE ukuran 1-1,5 dengan panjang line 100 meter.

Cukup mumpuni untuk ikan gabus

Sedangkan joran BC Ogawa seri Almaera juga sudah tepat sebagai kombinasinya dengan harga kisaran 210 ribuan panjang 180cm terdapat 2 varian yaitu 4-12LBS dan 8-17 LBS tentunya sudah pas untuk main fresh water casting semacam ikan gabus dan ikan hampala.

Cara Belajar Alat Pancing BC
Dengan umpan soft frog dan benang PE 1,5 sangat cocok sekali untuk melempar dengan jarak 20-30 meter dengan setelan rem pada posisi MAX. Bagi anda yang masih tahap belajar bisa menggunakan ukuran PE 2 agar lebih mudah adaptasi. Pilihan ukuran benang bisa diperkecil untuk mendapatkan jarak lempar yang lebih jauh namun anda harus sudah memiliki Feel yang tepat untuk alat BC ini.

Toko Pancing Solo Raya
Jika anda ingin menambahkan line pilih saja produk kisaran harga 50-75 ribu supaya anda bisa berhemat. Dengan total anggaran kurang lebih 600 ribu rupiah saja anda sudah dapat alat BC yang tepat untuk casting ikan gabus maupun ikan hampala yang banyak tersebar di wilayah Pulau Jawa.

RWT Lure by Ignatius Bima Setiabudi

Dalam review ini kami menggunakan umpan Soft Frog handmade produk RWT Lure by Ignatius Bima Setiabudi warna hijau muda yang berhasil melandedkan 2 ekor ikan gabus dalam waktu kurang dari setengah jam.
Nah jika anda terkesan bisa langsung hubungi toko pancing langganan anda ataupun bisa melalui online untuk memesan pada toko online yang anda kenal.

Tuesday, May 7, 2019

Kopdar Castinger Forcasi di Rawa Pening 2019


Kembali Rawa Pening di Ambarawa menjadi tuan rumah kopdar mancing khususnya casting ikan gabus dan ikan toman. Lokasi yang menjadi titik kumpul adalah Kampung Rawa yang pada sebelumnya juga menjadi ajang Kopdar Casting Hinomiya. Kali ini dengan jumlah peserta seluruh Indonesia yang akan hadir dan memeriahkan acara rutin tahunan dari Forcasi ( Forum Casting Seluruh Indonesia) yang berpusat di Jakarta. Tentu event kali ini akan menjadi semakin meriah dengan hadirnya para dedengkot castinger dari seluruh Indonesia yang sudah banyak pengalaman.
Aneka hadiah pun tersedia dengan hadiah utama berupa 1 unit sepeda motor. Dengan 2 kategoriperlombaan yaitu tim dan perseorangan dengan biaya pendaftaran 150 ribu rupiah dengan berbagai fasilitas yang telah di sediakan panitia. Untuk lebih jelasnya silahkan melihat pada brosur lomba yang terlampir. Nah selamat bergabung dalam event lomba tingkat nasional ini dan bertemu mempererat silaturahmi diantara sesama penghobi mancing casting .

Event HINOMIYA di Rawa Pening
Fasilitas yang disediakan panitia dalam event kali ini dengan biaya 150 ribu rupiah berupa Kaos kopdar, makan siang, air mineral dan donasi 10 ribu untuk amal sebagai bentuk partisipasi dalam kegiatan kemanusiaan.
Biasanya kopdar seperti ini akan dihadiri lebih dari 500 orang yang berasal dari berbagai daerah di sekitar Rawa Pening dan bahkan luar propinsi seperti dari Jakarta, Bandung, Surabaya dan luar pulau Jawa seperti Sumatera dan Kalimantan yang selalu mengirimkan wakilnya untuk bisa hadir dalam event tahunanan Forcasi kali ini.
Kali ini event memperebutkan Piala Tetap Kapolres Semarang dan Piala Bergilir Forcasi serta hadiah utama sebuah sepeda motor akan diperbutkan para peserta dalam 2 hari Sabtu dan Minggu 27-28 Juli 2019.
Rawa Pening memang memiliki pesona sebagai salah satu tujuan utama casting air tawar dengan target ikan gabus dan ikan toman di wilayah Jawa Tengah dan Jogjakarta. Luas danau alami yang meliputi wilayah Salatiga dan Ambarawa ini merupakan sebuah tempat yang sangat strategis sebagai ajang titik kumpul bagi para castinger dari Jawa Tengah dan Jogjakarta. Semoga event kali ini berjalan lancar dan sukses dan memberikan sebuah kepuasan tersendiri bagi para penghobi angon kodok.
Tips untuk mancing di Rawa Pening gunakan soft frog dengan tali benang PE ukuran #2 keatas dengan rods tipe kaku agar anda dapat menghajar ikan gabus dengan nyaman dan tentunya strike dengan mudah. Jangan lupa bawalah cadangan soft frog sebanyak mungkin atau anda siapkan saja uang saku karena nantinya juga akan ada bazar lure handmade yang dijajakan oleh para lure maker yang akan hadir serta beberapa brand alat pancing kenamaan yang turut serta dalam ajang ini. Nah tunggu apalagi segera daftarkan diri anda ke panitia yang terdapat pada brosur diatas.

Saturday, April 20, 2019

Rombongan Pemancing Menyewa Kereta Kelinci Untuk Hadir Kopdar

Kereta Kelinci berisi rombongan castinger

Salah satu yang menarik dari Ikatan Mancing Casting Sukoharjo adalah selalu melakukan hal-hal yang berbeda. Salah satunya kali ini adalah dengan menyewa Kereta Kelinci atau Sepur Kelinci untuk hadir dan mengikuti event casting bareng yang digelar oleh komunitas Klaten Fishing Group dalam rangka memperingati HUT KFG ke 3. Dengan jumlah personil sekitar 30 orang rombongan dari Ikatan Mancing Casting Sukoharjo beranjak dari Tawangsari sebagai titik kumpul untuk menuju ke Rowo Jombor yang berada di Klaten.

Keceriaan mereka terpancar dari wajah sumringah

Asiknya tu rombongan..


Perjalanan dimulai sekitar pukul 06.00 WIB dengan waktu tempuh sekitar 1 jam menuju ke lokasi Kopdar KFG. Selama perjalanan tentu saja ada banyak canda tawa yang terjadi dari lelucon seputar dunia percastingan alias mancing apus-apus ini. Dengan jersey warna kuning dominan yang mencolok sebagai seragam tahun 2017 serta beberapa memakai seragam jersey keluaran 2018 berwarna merah tentu sangat pas dengan suasana kereta kelinci yang memang memancarkan aura kegembiraan.


Tiba di lokasi event Rowo Jombor Klaten

Dalam mengikuti event inipun ada yang berhasil mendapatkan ikan Hampala hal ini terlihat dari sebuah postingan di group IMCS yang kebetulan juga salah satu admin group yaitu Lek Wari. Yang lebih heboh adalah doorprize kursi ukir kayu jati yang berhasil diraih oleh Adin salah satu anggota IMCS dari Wonogiri. Sebenarnya Adin berniat berangkat bersama naik sepur kelinci karena kesiangan maka dari Wonogiri langsung ke Klaten dengan kendaraan sepeda motornya. Mungkin ini sebuah pertanda..hehehe

Hampala Lek Wari

Ya silahkan saja dilihat dari beberapa photo yang berhasil diabadikan dalam event Kopdar Klaten Fishing Group yang telah diikuti oleh para anggota Ikatan Mancing Casting Sukoharjo dengan penuh kegembiraan ini.

Boncos gapapa..doorprize tetap strike
Ada 2 macam kategori ikan target yang diikuti yaitu ikan gabus dan ikan hampala yang memang terdapat di lokasi event kopdar ini. Dengan peserta lebih dari 300 orang acara ini berjalan dengan sukses. Beberapa perwakilan komunitas casting dan mancingpun hadir mulai dari Sukoharjo, Boyolali, Jogja dan Klaten sebagai tuan rumah. Semoga acara seperti ini bisa terus ada yang bisa menambah keakraban sesama penghobi mancing khususnya casting di wilayah Indonesia. Bagi anda pun bisa mencoba untuk menambah gayeng datang ke acara seperti ini dengan rombongan naik kereta kelinci seperti yang dilakukan oleh para anggota Ikatan Mancing Casting Sukoharjo ini.

Tuesday, March 26, 2019

Kopdar Ultah Klaten Fishing Group ke 3


Dalam rangka memperingati Ulang Tahun yang ke 3 Klaten Fishing Group (KFG) mengadakan kopi darat alias kumpul-kumpul dengan agenda casting bareng yang akan digelar tanggal 7 April 2019 di Rowo Jombor Klaten. Menurut informasi dari panitia sedikitnya akan hadir 300 peserta kopdar yang datang dari seputaran Solo Raya antara lain Klaten sebagai tuan rumah, Solo, Boyolali, Sukoharjo dan Wonogiri dan juga diikuti oleh perwakilan dari Jogjakarta.
Dalam gelaran ini nantinya akan diadakan lomba casting dengan hadiah berbagai alat dan aksesories mancing seperti joran, reel, aneka lure serta perlangkapan mancing lainnya. Pendaftaran yang sudah ditutup telah mencapai batas diatas 300 peserta yang nantinya akan memenuhi Rowo Jombor Klaten.
Acara ulang tahun ini rutin digelar oleh KFG sebagai bentuk perayaan adanya komunitas mancing khususnya tehnik casting di wilayah Klaten. Dalam beberapa kegiatan serupa yang diadakan pun KFG selalu hadir dan memeriahkan acara yang digelar oleh komunitas casting lainnya.
Semoga acara seperti ini selalu hadir dan bisa menyatukan komunitas-komunitas mancing untuk lebih mempererat tali silaturahmi antara sesama angler. Selamat Ulang Tahun untuk Klaten Fishing Group yang ke 3 dan semoga selalu bisa memberikan kegiatan berdampak positif bagi para pecinta dunia mancing di Indonesia.

Saturday, March 2, 2019

Uler Bumbung Primadona Umpan Mancing di Musim Hujan

Uler Bumbung


Bagi anda para pemancing di Bengawan Solo tentu tidak asing dengan nama uler bumbung yaitu ulat yang hidup di dalam batang bambu dan merupakan salah satu umpan yang menjadi favorite terlebih jika musim hujan telah datang. Uler bumbung merupakan salah satu umpan jenis live bait yang banyak diburu para pemancing di Bengawan Solo karena merupakan umpan favorite untuk ikan jenis Sogo (baung) serta ikan patin (jambal).
Dalam komunitas sekitaraan wilayah Solo Raya nama Uler Bumbung sudah termasyur sejak dulu kala karena merupakan umpan hidup yang selalu memberikan hasil ikan Sogo di kala air mulai keruh karena terkena banjir. Harga uler bumbung pun menjadi meroket karena banyaknya permintaan. Untuk saat ini harga uler bumbung mencapai 30 ribu rupiah per 50 ekornya dan bisa semakin mahal jika banyak permintaan.

Umpan jitu mancing Sogo

Salah satu sentra penjual uler bumbung ada di Jatipuro dan Jatipurno Wonogiri karena disanalah banyak didapati uler jenis ini dikarenakan wilayah tersebut masih banyak pohon bambu apus yang merupakan habitat tempat hidup uler bumbung. Bagi anda yang menginkan untuk membeli uler bumbung bisa COD dengan mas Sulardian Antono dengan nomor hape (sms) 0899 527 3460 dengan area wilayah Wonogiri dan sekitarnya.
Nah sudahkah anda siapkan alat mancing anda untuk berburu ikang baung dan ikan patin? Silahkan menggunakan dan mencoba peruntungan anda dengan memakai umpan Uler Bumbung khasnya umpan mancing di Bengawan Solo

Tokos Untuk Mancing Ikan Nila


Tokos berbahan graphite


Alat pancing berbagai macam perlengkapannya mulai dari joran, reel, senar, pelampung, timah dan umpannya. Kali ini akan kami ulas mengenai salah satu jenis reel untuk mancing yang biasa disebut dengan Tokos atau Cheer (istilah pemancing Solo). Tokos memiliki bentuk kecil dan imut yang biasa dipadukan dengan joran tegek. Besar dan kecilnya disesuaikan dengan kebutuhan. Untuk tegek sendiri biasanya dipilih yang berbentuk kecil dan imut dengan bahan plastik maupun metal tergantung pada pilihan si pemancing sendiri. Harga tokos bervariasi mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah. Baik yang produksi massal pabrik ataupun bikinan sendiri bagi yang kreatif.
Untuk saat ini anyak dijual tokos berbahan plastik dengan harga murah meriah antara 20-30 ribu rupiah saja perbuah, namun kelemahan tokos berbahan plastik adalah mudah sekali rusak, patah dan pecah apalagi jika terjatuh sehingga kurang diminati bagi pemancing yang sudah terbiasa melakukan perjalanan jauh untuk menuju spot m,ancing karena rawan untuk bermasalah dalam perjalanan dan kurang awet. Ga lucu kalo sampai di lokasi pemancingan alatnya rusak sehingga gagal mancing.
Pilihan kedua adalah tokos berbahan alumunium dimana selain kuat juga ringan, namun juga butuh perawatan rutin agar tetap lancar gulungannya dan tidak macet karena korosi dan karat. Tokos alumunium juga berpenampilan menarik sehingga sedap dipandang mata dan juga menambah keindahan penampilan dalam kegiatan memancing.

Tokos berbahan alumunium

Ada juga tokos dari bahan logam biasanya dibuat secara handmade oleh pemancing dengan berkreasi, tokos jenis ini jika dijual harganya justru lebih mahal karena tingkat pembuatannya membutuhkan waktu dan tenaga ekstra. Untuk 1 buah jenis tokos model handmade bisa berharga diatas 100 ribuan perbuahnya. Selain cantik juga memiliki nila seni dan artistik bagi para pecinta dunia mancing yang berkelas dan bercita rasa seni.
Perawatan tokos pada umumnya dilakukan setelah kegiatan mancing dengan cara membersihkan dari kotoran yang menempel. Merawat tokos cukup direndam atau dibasuh air hangat dan dilap setelahnya dengan kain kering. Jika perlu bisa menggunakan sabun cuci untuk melunturkan kerak yang menenmpel pada bagian tokos. Untuk bagian yang terdapat bearing atau laker bisa disemprot dengan minyak pembersih yang banyak dijual di toko toko alat perlengkapan motor (chainlube) sehingga bearing tetap lancar dan siap untuk diajak memancing kembali.

Tokos berbahan metal

Demikian tadi ulasan mengenai reel mancing yang bernama tokos semoga bisa menambah wawasan dan pengetahuan anda terhadap alat pancing kesayangan anda semua dan bisa menjadi rujukan referensi untuk memilih alat pancing yang tepat bagi aktivitas memancinag anda sekalian. Terima kasih dan silahkan ikuti terus ulasan ulasan mengenai berbagai jenis alat mancing dan reportase mengenai ddunia mancing di blog ini. Kritik dan saran serta ide selalu kami tunggu pada kolom komentar.

Friday, March 1, 2019

Tegek Terlaris dan Termurah

Model tegek dari Rico Pancing Solo Jaten Karanganyar

Tegek adalah joran untuk mancing dengan sistem pelampung. Bagi yang berdomisili di wilayah Solo Raya tentu sudah paham dengan istilah tegek karena joran ini merupakan syarat sahnya mancing nyobok dengan target ikan nila. Tegek memiliki bermacam jenis dan panjang mulai dari 200cm hingga 600cm alias 6 meter. Untuk tegek dengan panjang 6 meter biasanya juga bisa digunakan untuk nggarong ikan rabbit fish atau baronang di pinggir pantai dengan model ngoyor (istilah di wilayah Solo adalah Nyobok).
Banyak sekali merk dan varian tegek baik berbahan graphite ataupun carbon. Berikut ini kami rangkum beberapa tegek yang banyak digunakan dan direkomendasikan untuk para penggemar nyobok mania.
Tica Wonder merupakan tegek kelas atas dengan harga kisaran 1,2 juta dengan bahan carbon dan memiliki panjang 6 meter biasanya digunakan untuk nyobok dengan jangkauan yang lebih jauh dan untuk jenis waduk waduk yang besar seperti Kedung Ombo dan Gajah Mungkur.
Tica Extream merupakan adik dari Tica Wonder namun sedikit berbeda dengan sang kakak jenis ini lebih kaku dan lebih suka digunakan untuk jenis medan srompotan dengan bahan carbon plus graphite.
Tica Atlantis merupakan tegek keluaran dari pabrikan Tica terbaru dan masih jarang yang menggunakan. Dengan harga 1,3 juta per unitnya.
Jiadiaoni merupakan tegek  yang kini menjadi idola baru di kalangan nyobok mania. Selain harganya lebih murah kualitas dan performanya termasuk bagus sehingga menjadi alternatif kedua setelah merk Tica.

Selain 2 merk diatas masih banyak merk lainnya seperti Orca Prime, Orca Arowana, Bamboo, BoomBox dan yang lainnya. Semakin mahal tegek tentu kualitas dan performanya akan semakin baik serta menambah pamor pemancingnya saat sedang kongkow di spot bersama kawan lain, namun soal hasil ikan tentu tergantung dengan amal dan perbuatan masing-masing karena ikan tidak akan memilih merk alat pancingnya alias tegek tersebut.
Nah semoga anda bijak dalam membelanjakan uang anda untuk membelia alat pancing yang diperlukan dan semoga tulisan ini bisa menjadi referensi anda dalam melengkapi alat mancing anda sekalian.

Monday, February 18, 2019

Mancing Menjauhkan Anak Anak Dari Gadget

Mancing Ikan Betik di Saluran Irigasi



Suatu ketika kami dari tim K-Lures menyambangi salah satu saudara yang kebetulan dalam perjalanan pulang ke rumah dan sekedar mampir untuk bersilaturahmi karena memang sudah lama tidak berjumpa. Sodara kami sebut saja Paklik Hari yang memang juga seorang pemancing karena beberapa kali sempat bertemu di Waduk Mulur. Rumah Paklik berada di Kampung Kepuh dimana di depan rumahnya terdapat saluran irigasi dan kala itu ramai sekali dengan kehadiran anak-anak kecil seumuran Sekolah Dasar yang berjejer sepanjang aliran irigasi tersebut untuk memancing ikan betik (betok/papuyu) yang banyak terdapat di aliran tersebut.
Sambutan hangat kami dapatkan dari sang tuan rumah, dengan mungkin agak kaget dengan kehadiran kami yang memang tidak dijadwalkan dan tanpa rencana. Setelah bersapa ria dan bersalaman kamipun ngobrol. Diceritakan bahwa memang rumah paklik tersebut menjadi semacam rumah singgah dan basecamp bagi para pemancing baik tua maupun muda. Dari profil Paklik yang memang berpengaruh di lingkungan tersebut wajarlah jika rumah paklik sering menjadi tempat untuk singgah. Dalam ceritanya memang paklik sengaja momong para anak anak kecil tersebut agar menjadi generasi yang peduli dengan alam lewat pengenalan dunia mancing serta memberikan petuah secara tidak langsung kepada para anak kecil tersebut agar lebih bisa menghindari bermain gadget/hp.Paklik Hari merupakan adik sepupu dari bapak kami dan merupakan pemancing yang biasa momong para orang tua yang ingin mendapatkan hiburan ataupun anak anak yang ingin bermain. Rumah yang juga merupakan tempat berkumpulnya para pemancing berada di dusun Bogor Kampung Kepuh persis di tepi rel kereta api Kepuh Sukoharjo. Di rumah inilah selalu berkumpul para pemancing baik yang nila ataupun pemancing jambalan. Waduk dan sungai merupakan tempat bermain mereka.

Paklik Hari dengan sabar merangkai pancing

Ada benarnya juga apa yang disampaikan oleh paklik, dan kami juga merasakan keprihatinan dengan banyaknya anak kecil sekarang menjadi kecanduan terhadap gadget alias hp yang hanya menghabiskan waktu tanpa beranjak dari tempat duduknya selama berjam-jam. Kekhawatiran inilah yang menjadi pendorong paklik untuk memberikan arena bermain melalui mancing di depan rumahnya. Dan terlihat keceriaan anak anak tersebut dari wajah wajah polos mereka.
Kebetulan juga para orang tua di lingkungan kampung Kepuh juga mendukung program yang digagas paklik tersebut terlihat dari beberapa orang tua turut mendampingi dan mengawasi kegiatan anak anak tersebut. Selepas pulang sekolah hingga sore hari kegiatan inipun terus berlanjut dengan beberapa kelompok anak yang berbeda.
Kami pun merasa lega dengan apa yang paklik lakukan dengan keprihatinan yang kami rasakan juga terhadap masa depan generasi bangsa ini dan syukurlah ada orang orang seperti paklik yang masih memperhatikan anak anak kecil ini agar terlatih dan menjadi lebih peduli dengan alam lewat kegiatan mancing ini. Semoga di tempat lain juga ada paklik paklik yang lain yang selalu memperhatikan kepedulian terhadap alam dan sekitarnya. (Nur)

Joran Pora Tradisi Pernikahan Unik Ala Pemancing

Joran Pora Tradisi Pernikahan Para Pemancing

Pada awalnya tradisi untuk menyambut pernikahan kawan pemancing ini diadaptasi dari tradisi Pedang Pora yang sudah lazim dilakukan di kalangan militer jika salah satu kawan atau anggotanya meresmikan hubungan ke jenjang pernikahan. Awalnya tradisi Joran Pora dilakukan oleh kalangan pemancing Sidat di Jogjakarta dan karena keunikannya juga memberikan kesan mendalam kini tradisi Joran Pora mulai meluas ke berbagai komunitas pemancing di Indonesia.

Nikahpun Bawa Joran
Sepur Kelinci Rombongan Pemancing
Salah satunya yang akhir-akhir ini sedang banyak diperbincangkan oleh para netizen khususnya para pemancing yaitu pernikahan antara Ariyanto (Sukoharjo) dengan Ratih Ayu Anggraini (Klaten) yang diadakan dengan tradisi Joran Pora dikarenakan sang mempelai pria Ariyanto merupakan salah satu pemancing yang tergabung dalam komunitas Mancing Jambal Mania Waduk Mulur. Acara yang digelar di rumah mempelai wanita ini sangat meriah dan memberikan kesan mendalam baik bagi pasangan pengantin maupun rekan-rekannya di komunitas MJMM. Bersama dengan komunitas lain antara lain Pamili dan BAC guyub rukun dalam memeriahkan pernikahan tersebut. Acara yang digelar di Trucuk Klaten ini pun menjadi sebuah berita yang menjadi perbincangan umum dan memberikan sebuah suasana serta hiburan baru bagi para netizen yang dalam beberapa waktu terkhir memang tidak muncul lagi tradisi Joran Pora.

Komunitas MJMM

Dari beberapa photo yang diunggah terlihat keceriaan serta  raut bahagia yang terpancar dari wajah para hadirin. Sebuah kenangan yang akan selalu menjadi cerita di masa depan bahwa dari pemancingpun ada sisi positip yang bisa diambil yaitu terjalin ikatan yang kuat sesama anggota komunitas. Semoga hal-hal positif seperti inilah yang bisa menjadi sebuah kegiatan positif di kalangan pemancing Indonesia bukan saling menjatuhkan satu sama lain. Kebersamaan seperti yang selalu terjalin agar lebih menjadikan para pemancing menyadari bahwa persaudaraan dan tali silaturahmi akan lebih penting dari seekor ikan walaupun ikan merupakan tujuan dari pemancing.
Umpan Uler Bumbung dan Khasiatnya

Berfoto bersama mempelai

Nah bagi anda sekalian para pembaca khususnya yang belum menikah bisa dan sangat boleh sekali menjadikan Joran Pora sebagai agenda nanti dalam resepsi pernikahan anda agar terlihat berkesan dan bisa menjadi cerita bagi anak dan cucu anda sekalian di masa datang. Selamat kepada mas Ariyanto dan mbak Ratih semoga tetap langgeng dan sakinah mawadah warrohmah hingga akhir hayat nanti dan mendapatkan keberkahan dalam pernikahannya....amiiin. (Nur)

Tuesday, February 5, 2019

Jambore Angler Nusantara

Jambore Angler Nusantara

Satu lagi gelaran lomba mancing akan digelar dengan nama Jambore Angler Nusantara yang diadakan oleh Batik Angler Perjuangan (Baper) dari Kota Batik Pekalongan. Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke 73 dan Hari Kelautan Nasional acara digelar pada tanggal 07 Juli 2019 bertempat di Wisata Bahari PPNP Kota Pekalongan. Acara ini memperebutkan hadiah utama berupa 1 Unit Mobil Daihatsu Agya serta beberapa hadiah lainnya yang tentu sangat menarik juga anda berkesempatan memenangkan beberpa Doorprize yang disediakan oleh panitia.

Undangan Resmi dari panitia kepada IMCS
Baca juga Event Casting Bareng Hinomiya di Rawa Pening
Untuk jenis ikan yang dilombakan adalah ikan Barramundi dengan umpan udang hidup yang bisa anda pesan melalui panitia lomba (bukan casting). Untuk batas pendaftaran hingga tanggal 15 Juni 2019. Pembayaran tiket sebesar 200 ribu ruiah peserta mendapatkan fasilitas jersey mancing, air mineral, tiket masuk lokasi dan parkir serta hiburan musik.
Nah jika anda tertarik untuk hadir dan mengikuti silahkan lihat pada brosur yang sudah ada di bagian atas untuk lebih jelasnya bisa juga anda hubungi panitia Jambore Angler Nusantara dengan WA 0856 4040 6345 dengan Kiko

Tuesday, January 29, 2019

Umpan Hampala Terbaik Untuk Air Keruh

Adakalanya saat kita ingin casting ikan Hampala terkendala oleh kondisi air yang keruh apalagi d saat musim hujan. Nah kali ini kami berikan sedikit tips mengenai Umpan Hampala Terbaik Untuk Air Keruh yang bisa anda jadikan pedoman agar anda tetap bisa merasakan sensasi strike ikan Hampala walaupun mungkin anda kurang yakin dengan kondisi air yang keruh. Sebaiknya anda membawa beberapa jenis umpan dengan variasi warna yang cerah dan cenderung norak seperti warna pink, merah, kuning stabilo dan hijau cerah. Warna warna itulah yang biasanya bisa melandedkan ikan hampala dengan kondisi air yang keruh.
Lalu bagaimana jika kita cuma punya spoon saja? Jangan khawatir, sebab spoon merupakan salah satu umpan yang sangat baik digunakan baik dalam kondisi air jernih ataupun air keruh namun usahakan memilih warna gold atau emas untuk kondisi air keruh. Jika anda suka berpetualang carilah pertemuaan 2 arus sungai/tempuran dimana sungai tersebut terdapat ikan hampala sebab tidak semua sungai memiliki ikan hampala.
Sungai Bengawan Solo merupakan salah satu sungai di pulau Jawa yang memiliki ikan hampala, anda bisa coba pada bagian tempuran Sungai Utama dengan anak sungainya. Jika anda ingi lebih jauh berpetulanag silahkan naik ke bagian hulunya namun tidak semuanya lho sebab ada beberapa faktor yang kadang menyebabkan ikan hampalapun ogah naik ke bagian hulu.
Ikan Hampala adalah ikan predator pemburu yang sangat sensitif dengan kehadiran manusia, oleh karena itu sebaiknya anda dalam mode senyap saat casting ikan ini. Terlebih jika kondisi air jernih, namun saat air keruh anda bisa mendekati titik sambaran agar lebih tepat dalam melemparkan umpan tiruan anda semua. Cara untuk mendeteksi keberadaan ikan bisa anda gunakan mini popper untuk menggoda pergerakan dan melihat ada tidaknya ikan hampala pada spot tersebut. Minnow dengan warna yang norak dan unyu juga sangat dibutuhkan jika warna air keruh. Namun usahakan ada warna hologram pada bagian minnow tersebut agar ikan hampala dalam radius jauhpun bisa melihat dan merasakan adanya umpan tiruan anda.
Jika anda menemukan air yang deras dengan curug/grojogan bisa anda coba gunakan beberapa macam minnow long lips atau crankbait tentu harus menyesuaikan dengan warna yang sudah kami sarankan diatas..warna norak...dan anda pasti mendapatkan sambarannya namun juga harus menggunakan hook yang kuat agar tidak lepas ataupun hook menjadi rusak. Pilih hook yang tebal disesuaikan dengan ukuran umpan tiruan anda semua.
Nah demikian tadi sedikit ulasan mengenai Umpan Hampala Terbaik Untuk Air Keruh yang bisa anda terapkan dan anda jadikan pedoman jika memang anda berniat casting pada musim  hujan seperti saat ini. Tak ada teori yang pasti sebelum anda sendiri mencobanya. Selamat mecoba dan kabari kami jika berhasil.

Monday, January 7, 2019

Kawat Sakti Spinnerbait


Bagi anda para pemancing pemula casting gabus wajib mencoba lure yang satu ini yaitu Spinnerbait yaitu rangkaian kawat dengan blade/kipas yang bisa menggoda predator Snakehead untuk mengejar dan menyambar di dalam kedalaman air. Pada dasarnya ada 2 jenis yaitu spinnerbait biasa dan V spinner. Spinnerbait memiliki blade atau kipas yang terbuat dari bahan logam pipih yang berputar saat ditarik di dalam air. Lure ini terbukti sangat disukai ikan-ikan yang berada dibawah permukaan air.
Spinnerbait memang memiliki pemberat logam sehingga akan bermain secara atraktif dibawah permukaan air dengan putran yang stabil pada bagian bladenya. Bagian bodi terdiri dari kawat stainless steel yang tebalnya diatas 1mm sehingga kuat dan tidak mudah bengkok jika ditarik oleh ikan predator. Model V spinner merupakan pengembangan dari jenis spinnerbait biasa dengan dobel blade yang lebih berisik dan menjadi penggoda ikan predator.
Andapun bisa juga membuat sendiri spinnerbait ini dengan modal kawat SS, pemberat serta kail. Untuk spinnerbait biasanya biasa menggunakan singgle hook, dobel hook ataupun treble hook tergantung pada ikan target dan juga selera anda sekalian. Jika anda tidak mau repot bisa mencari di toko pancing langganan anda pasti ada jenis umpan besi sakti ini.
Lure lainnya yang bisa anda pilih sebagai pengganti spinnerbait untuk pemangsa dalam air adalah spoon dan vibe ataupun halft solid. Dalam blog ini sudah ada beberapa cara membuat lure yang bisa anda dapatkan sudah komplit tinggal cari sesuai dengan jenis lure yang anda inginkan.
Untuk umpan umpan dalam/singking memang kurang terasa sensasinya karena kita tidak bisa melihat sambaran gabus seperti saat menggunakan soft frog atau jump frog namun lure-lure tersebut akan menjadi senjata andalan saat anda memang mebutuhkan ikan gabus untuk konsumsi/obat. Bagi sebagian angler lure ini memang tidak begitu disukai karena sensasi ikan gabus memang lebih dominan pada sambaran yang terlihat diatas permukaan air sehingga dengan umpan dalam seolah kurang greget, namun itu semua kembali pada masing-masing pedoman sang angler itu sendiri sekedar eksis cukuplah yang penting ada gambar ikan.
Nah silahkan anda cari di toko pancing langganan anda dengan mengoleksi berbagai umpan tiruan agara anda bisa merasakan perbedaan setiap umpan yang anda miliki. Tidak ada salahnya anda coba dan lengkapi satu persatu jikalau anda kebetulan mendapatkan spot yang memiliki karakter untuk umpan tertentu maka anda pun sudah siap dengan umpan di tackle box anda sekalian.